DUNIA

Uni Eropa ingin capai pendekatan win-win solution dengan Turki

Uni Eropa (UE) ingin mencapai pendekatan win-win solution dalam menjalin hubungan dengan Turki, kata juru bicara Komisi Eropa pada Jumat.

Sangat penting bagi Uni Eropa untuk “membangun kembali suasana dialog, kerja sama, dan keterlibatan konstruktif yang saling menguntungkan” dengan Turki, kata Jubir Komisi Eropa Peter Stano.

Uni Eropa menyambut baik pernyataan damai terbaru dari pemerintah Turki, tetapi blok tersebut juga menantikan “niat untuk disalurkan ke dalam tindakan konkret, yang berarti de-eskalasi dan menahan diri dari tindakan sepihak,” tutur Stano.

Menurut dia, konferensi video tingkat tinggi pada Sabtu lalu dan kunjungan menteri luar negeri Turki ke Brussel menunjukkan upaya ke arah ini.

“Ini adalah satu-satunya cara bagi kami untuk memiliki situasi yang merupakan situasi win-win,” kata Stano.

UE dan Turki memiliki kerja sama di banyak bidang, jadi “kami membutuhkan lingkungan dialog yang konstruktif untuk dapat memajukan hubungan kami demi kepentingan rakyat UE dan Turki,” tambah dia.

Stano juga menyambut baik pembicaraan eksplorasi energi antara Turki dan Yunani, yang akan dilanjutkan pada 25 Januari setelah jeda lima tahun, untuk menyelesaikan perselisihan bilateral mereka.

Sabtu lalu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengadakan konferensi video dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell.

Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu dijadwalkan akan mengunjungi Brussels pada 21 Januari besok.

Setelah setahun pasang surut dalam hubungan Turki-UE, otoritas Turki mengatakan mereka mengharapkan kemajuan dalam hubungan tahun ini, dan mengharapkan UE untuk mengambil langkah-langkah menuju tujuan ini.

Turki menjadi kandidat resmi untuk keanggotaan UE sejak 2005, tetapi selama bertahun-tahun kemajuan menuju aksesinya terhenti.

Tinggalkan Balasan